TEROPONG INDONESIA-, Paguyuban Ebeg Banyumas / Pakumas Kecamatan Somagede menyelenggarakan pagelaran apresiasi lautan paku gede 1000 penari ebeg. Acara berlangsung di lapang Bumirejo Desa Kanding Somagede sabtu (30/12/2023)
Pada acara tersebut, Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro dalam sambutannya mengatakan kegiatan seperti ini sudah saya cita-citakan setelah dilantik menjadi Pj Bupati Banyumas bahwa Nguri – uri atau melestarikan adat tradisi budaya jawa itu penting dilaksanakan di Banyumas. “Saya juga tidak meyangka ternyata bahwa ada 4 apresiasi dari pemerintah pusat atau Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2 di antaranya menetapkan makanan mendoan dan kesenian Ebeg khas Kabupaten Banyumas menjadi warisan budaya tak benda,” ucapnya saat memberikan sambutan dihadapan ribuan penonton dan peserta pagelaran.
Selanjutnya Pj Bupati Banyumas mengajak agar nilai budaya yang sudah muncul atau setengah mati harus dikembangkan lagi. Selain itu berharap dengan adanya berbagai kegiatan di masyarakat dapat membangun kerukunan dan persatuan.
Menurutnya sebagai upaya pelestarian seni dan budaya yang ada di Banyumas, nanti tahun depan pada bulan febuari 2024. Pemkab Banyumas mentargetkan akan diadakannya pagelaran 10000 lengger di tingkat kabupaten pada acara hari jadi Banyumas ke 453.
Sedangkan Camat Somagde, Dwi Irawan Sukma, S.STP., M.Hum mengungkapkan kegiatan ini merupakan aktualisasi dengan memfasilitasi bidang seni budaya, khususnya semua group ebeg di Somagede. Karena yang paling besar atau paling banyak di tingkat Banyumas ada di kecamatan Somagede.