Bandung Barat, Teropong – Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung Barat, Asep Dedi mengungkapkan niatnya akan maju di Pilkada KBB pada 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan Asep Dedi usai mendaftarkan kader Partai Kebangkitan Bangsa ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat, Sabtu 13 Mei 2023.
“Selain mendaftarkan 50 kader kami sebagai bakal calon legislatif ke KPU. Hati ini saya deklarasikan diri, siap untuk maju di Pilkada 2024,” ujar Asep kepada wartawan.
Asep menyebut, seluruh proses pemilihan dipercayakan melalui partai poltik.
“Apabila kepercayaan masyarakat itu sama dengan keputusan proses politik yang sedang dikembangkan sekarang, tentunya juga sebagai warga masyarakat Bandung Barat saya ingin mengatakan kesiapan saya,” ujarnya.
Asep menilai, momen Pemilu 2024 ini bakal pihaknya manfaatkan semaksimal mungkin dengan berbagai strategi dan persiapan yang matang.
“Setahun jelang Pemilu 2024 itu DPC PKB KBB telah mengisinya dengan berbagai persiapan, seperti restrukturisasi dan kaderisasi yang sudah masuk tingkat RW,” ujarnya.
Menurutnya, hal tersebut dilakukan dalam rangka memenangkan Pemilu 2024, khususnya di KBB. Apalagi, DPC PKB KBB menargetkan 10 kursi di DPRD Bandung Barat.
“Karena itu, kita sudah selesai lakukan restrukturisasi ranting di tingkat desa dimana kadernya itu merepresentasikan diri di setiap RW yang ada di KBB dan itu sebagai bentuk persiapan kami,” tuturnya.
“Adapun jumlah target 10 kursi tersebut realistis berdasarkan riset dan analisa di lapangan. Kita gak muluk-muluk, riil aja sesuai kondisi di KBB,” imbuhnya.
Tak hanya itu, sebut dia, para bacaleg yang kini didaftarkan ke KPU KBB hari ini merupakan kader-kader yang potensial lantaran telah pihaknya evaluasi beberapa bulan lalu.
“Kita telah melakukan evaluasi hasil rekrutmen pada 31 Januari 2023 dan secara teknis mayoritas dari lima dapil tersebut sudah terpenuhi maksimal,” ujarnya.
Bahkan, sambung dia, pihaknya pun telah menyiapkan sejumlah tokoh dan pesohor KBB yang bakal menggunakan PKB sebagai kendaraan politiknya sebagai calon orang nomor satu di Bandung Barat.
“Meski Pemilu 2024 nanti tahapannya Pileg dan Pilpres, sementara Pilkada bakal dilakukan setelahnya,” katanya.
Sementara itu, Ketua Divisi Publikasi Media DPC PKB KBB, Lukman Hidayat mengatakan, Pileg 2024 merupakan momentum strategis parpol, khususnya PKB untuk kick off mempersiapkan strategi politik yang komprehensip.
“Artinya strategi pemenangan baik di Pileg maupun Pilkada yang kami lakukan itu dalam satu tarikan nafas,” katanya.
Selain itu, jelas Lukman, sebagai Partai Inklusif, PKB sangat terbuka bagi siapapun yang ingin tampil di kancah politik, khususnya di KBB.
“Selain para tokoh, kita pun mendorong generasi milenial untuk membuat sebuah gebrakan baru dengan inovasi dan kreativitas yang dimilikinya,” bebernya.