Religi  

Ramadhan 1445 Hijriah di Masjid 24 Jam Nur Sulaiman Banyumas Jawa Tengah

Masjid Agung Nur Sulaiman merupakan masjid peninggalan Kyai Nurdaiman Demang Gumelem I yang menjadi da’i atau juru dakwah pertama kali ketika masjid ini didirikan. Masjid ini telah berusia ratusan tahun dibangun pada masa pemerintahan Bupati Banyumas Yoedanegara II. Masjid Agung Nur Sulaiman yang berdiri sejak 1755 berada di sebelah Barat Alun-Alun Banyumas Kota Lama / Kabupaten Banyumas termasuk masjid tertua di Pulau Jawa. Sampai sekarang masjid ini masih berdiri kokoh berfungsi setiap harinya dipakai sebagai sarana ibadah sholat lima waktu / Jum’atan dan khususnya untuk amal ibadah itikaf ramadhan tahun ini menyambut malam lailtul qodar.

Dalil mengenai Malam Lailatul Qadar
Baik dalam Al-Qur’an maupun hadits, malam lailatul qadar disebutkan dan dijelaskan dalam buku Fiqih Sunnah dan kitab Bulughul Maram karya Al-Hafiz Ibnu Hajar Al-Asqalani.

Dijelaskan di Surat Al-Qadr ayat 1-5 tentang kemuliaan lailatul qadar
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ – ١

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada Lailatulqadar.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ – ٢

Artinya: Tahukah kamu apakah Lailatulqadar itu?

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ – ٣

Artinya: Lailatulqadar itu lebih baik daripada seribu bulan.

تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ – ٤

Artinya: Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.

سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِࣖ – ٥

Artinya: Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar.

Selanjutnya riwayat Aisyah mengenai lailatul qadar di 10 malam ganjil terakhir Ramadan
تَحَرَّوا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

Artinya: Nabi SAW bersabda, “Carilah lailatul qadar pada malam ganjil dari sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadan.” (HR Bukhari & Muslim)

Baca Juga :  4 Malaikat yang Mengunjungi Mukmin Sakit

Informasi yang dihimpun koransinarpagijuara.com dari aktifitas lingkungan masjid Nur Sulaiman Banyumas, pada malam ke 28 bulan ramadhan. Jama’ah itikaf menempati ruangan dalam dan luar masjid untuk menyambut malam lailtul qadar dengan tadarus al qur’an atau amal ibadah lainnya sebagai upaya Taqarrub ilallah.

Selain kegiatan itikaf, diprogramkan juga acara kajian ramadhan dengan tema “Membawa Kebaikan Merajut Persaudaraan” dan buka bersama dilaksanakan secara rutin. Kegiatan tersebut sebagai upaya menjalankan konsep masjid cagar budaya yang membuka layanan 24 jam untuk umat.

https://www.youtube.com/watch?v=6mwi4549oKY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *