(TEROPONG INDONESIA)-, Pemerintah Kabupaten Cilacap menerima Penghargaan sebagai Penyelenggara Inovasi Pelayanan Publik Terbaik Tahun 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas kepada Pj. Bupati Cilacap M. Arief Irwanto selaku Pembina Inovasi Pelayanan Publik Kabupaten Cilacap dalam acara Gebyar Pelayanan Prima Tahun 2024 di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan pada Selasa (08/10/2024).
Dari 216 inovasi yang diimplementasikan oleh Perangkat Daerah dan Unit Kerja di lingkungan Pemkab Cilacap, terdapat salah satu inovasi yang menjadi Top 99, yaitu Inovasi 10 Menit Pelayanan di Puskesmas Sampang. Inovasi tersebut kemudian direplikasi dan berlanjut penerapannya di Puskesmas Kroya I hingga berhasil meraih Top 45, yaitu Balakar To Respon Time Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Kemenpan RB yang berkelanjutan serta berdampak.
“Saya berterimakasih, Pemkab Cilacap mendapatkan Penghargaan Penyelenggara Inovasi Pelayanan Publik Terbaik dan juga Pelayanan Kesehatan di Puskesmas. Ini menjadi bagian penting sebagai dasar kita untuk mengembangkan pelayanan publik lebih baik di Kabupaten Cilacap, terutama pelayanan kesehatan di Puskesmas untuk nanti dikembangkan dan direplikasikan di semua Puskesmas di Kabupaten Cilacap,” ucap Pj. Bupati Cilacap saat ditemui usai acara tersebut.
Dalam acara yang bertajuk Wujudkan Ekosistem Pelayanan Publik Transformatif, Inovatif dan Inklusif tersebut, dilakukan juga soft launching Mal Pelayanan Publik (MPP) dan Mal Pelayanan Publik Digital (MPPD), serta penetapan Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP).
Acara tersebut juga dalam rangka mengukur keberhasilan Reformasi Birokrasi Berdampak, dengan dilakukan pemantauan dan evaluasi kinerja penyelenggaraan pelayanan publik, inovasi pelayanan publik, serta pelayanan publik ramah kelompok rentan. Menteri PANRB dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para Menteri, Kepala Lembaga dan Kepala Daerah yang menunjukkan komitmen dan konsistensi nyata untuk mewujudkan pelayanan publik.
“Acara ini mewujudkan penghargaan terhadap unit-unit pelayanan publik dan salah satu yang penting adalah melembagakan inovasi. Karena banyak sekali inovasi yang bagus dari sebelumnya tetapi tidak dilanjutkan. Oleh karena itu, identifikasi dari ini menjadi penting untuk kami kerjakan pada kesempatan ini,” ucapnya.